Rangkaian Power supply atau PSU yang merupakan komponen komputer atau komponen pada alat elektronik dengan fungsi sebagai pemberi tegangan, serta arus listrik kepada komponen-komponen alat elektronik (komputer, televisi, dan DVD) lainnya yang terpasang dengan baik pada motherboard atau papan induk.
Tujuan awal dari penyaluran arus listrik agar perangkat atau komponen komputer lainnya dapat berfungsi semestinya dan sesuai dengan tugasnya. Kamu dapat mempelajari rangkaian elektronik sederhana untuk pemula melalui artikel ini.
Rangkaian Power Supply
Fungsi utama dari Power Supply adalah alat yang dapat memberikan sebuah suplai arus listrik kepada seluruh komponen komputer yang terpasang dengan baik; arus listrik yang dihasilkan merupakan arus AC dan selanjutnya akan diubah menjadi arus DC.
Dasar Rangkaian Power Supply
Sebelum membuat rangkaian Power Supply sederhana, kamu perlu memperhatikan dasar rangkaiannya. Beberapa bagian yang perlu kamu ketahui, ada di bawah ini
- Penurun Tegangan (Step Down)
Merupakan rangkaian yang berfungsi menurunkan tegangan AC dari 220 volt menjadi tegangan lebih rendah. Jika di rumahmu tegangan listriknya 220 volt AC tersebut harus kamu turunkan terlebih dahulu supaya tegangannya lebih rendah.
Melalui trafo step down, kamu bisa menurunkan tegangan. Biasanya tegangan diturunkan menjadi 9 volt AC atau pun 15 volt AC, bergantung kebutuhanmu yang menyesuaikan tegangan luaran rangkaian power supply.
Ada dua jenis trafo step down yang dapat kamu gunakan untuk membuat power supply, yaitu Trafo CT (Center Tap) dan Trafo Biasa (Trafo Nol). Dua trafo tersebut mudah kamu temukan di pasar atau toko komponen elektronik.
- Rangkaian Penyearah atau rangkaian rectifer
Merupakan rangkaian yang berfungsi untuk membuat tegangan AC (arus bolak-balik) menjadi tegangan DC (arus searah). Rangkaian ini dapat kamu kombinasikan dari beberapa dioda.
Terdapat dua jenis rangkaian rectifer yang dapat digunakan untuk membuat power supply, di antaranya; penyearah setengah gelombang, penyearah gelombang dengan dua dioda, dan penyearah gelombang penuh dengan Dioda Bridge.
- Rangkaian filter
Merupakan bagian terakhir dari rangkaian power supply yang siap kamu sediakan. Rangkaian filter berfungsi mengurangi ripple tegangan yang disebabkan oleh penyearah dioda. Rangkaian filter terdiri atas beberapa kapasitor yang diparalel menggunakan rangkaian penyearah. - Rangkaian penyetabil tegangan atau rangkaian regulator
Fungsinya adalah menytabilkan tegangan pada nilai tertentu. Rangkaian ini sering menggunakan IC khusus regulator. Terdapat dua jenis IC regulator yang sering dijual di pasar, yaitu Regulator Linear dan Regulator Switching.
Regulator Linear sering digunakan untuk membuat rangkaian power supply sederhana karena jenis ini banyak dijual di pasar alias mudah kamu temukan. iC Regulator Linear berseri 78XX atau 79XX; XX merupakan tegangan keluaran regulator.
Sebagai contoh, jika diinginkan power supply menggunakan tegangan luaran 5 volt, maka IC Regulator Linear yang digunakan adalah 7805.
Persiapan Pembuatan Power Supply
Setelah memperhatikan rangkaian dasar, kini giliran kamu menyediakan waktu untuk membuat susunan atau rangkaian yang terdiri atas step down tegangan, rangkaian penyearah, rangkaian filter, dan rangkaian regulator. Kamu dapat menyesuaikan IC regulator dengan kebutuhan tegangan output dari power supply yang diinginkan.
Gambar Rangkaian Power Supply
Pada gambar di bawah ini terpampang jelas pola rangkaian elektronik sederhana untuk pemula, berupa power supply yang menggunakan trafo step down jenis trafo nol, sedangkan rangkaian rectifier-nya menggunakan jenis penyearah gelombang penuh menggunakan H-bridge
Kemudian sebagai rangkaian filter menggunakan kapasitor elektrolit dengan nilai 1000uF dan 1uF
Sumber : abi-blog.com
Leave a Reply