Press ESC to close

+2 Cara Menurunkan Bounce Rate pada Website dan Blog 2021

Bagaimana Cara Menurunkan Bounce Rate pada Website? Sebagaimana yg kita tau, bahwa Bounce Rate yang tinggi dapat merusak conversions rates situs kita. Jika pengunjung situs meninggalkan situs sebelum kita memiliki kesempatan untuk mengubahnya menjadi pelanggan atau pelanggan, maka bisnis kita tidak akan berkembang.

Dalam sharing kali ini, kita akan share kepada sobat sekalian mengenai 2 cara yang telah terbukti bisa mengurangi atau menurunkan Bounce Rate dan meningkatkan konversi situs kita. So, silakan sobat sekalian simak sharing kita kali ini sampai selesai ya 🙂

Apa itu Bounce Rate ?

Bounce Rate adalah persentase pengunjung situs yang mendarat di situs web tetapi memutuskan untuk pergi (tekan tombol kembali) sebelum mereka melihat halaman kedua.

Ada banyak alasan mengapa pengunjung langsung meninggalkan situs web kita, salah satunya adalah karena mereka tidak dapat menemukan apa yang mereka cari, atau situs web kita tidak ramah pengguna.

Meskipun pada dasarnya beberapa Bounce ini diharapkan, akan tetapi kita tetap harus mencoba mengurangi Bounce Rate dalam upaya meningkatkan konversi dan mengembangkan bisnis kita.

2 Cara Menurunkan Bounce Rate pada Website

Berikut ini adalah beberapa Cara Menurunkan Bounce Rate pada sebuah website atau blog :

1. Boost Site Speed (Tingkatkan Kecepatan Situs)

Cara Menurunkan Bounce Rate Web

Cara Menurunkan Bounce Rate yang pertama adalah dengan meningkatkan kecepatan loading website. Kecepatan dan kinerja situs web memiliki peran yang cukup besar dalam menentukan apakah pengunjung ingin bertahan atau tidak. Semakin lama waktu yang dibutuhkan sebuah website untuk memuat, semakin cepat pengunjung situs tersebut terganggu dan meninggalkan situs kita tanpa melihat halaman lain.

Berdasarkan informasi yang saya dapatkan, sebagian besar visitor pastinya sangat mengharapkan situs yang mereka kunjungi bisa dimuat dalam waktu 2 detik. Jika lebih dari itu, maka bisa menyebabkan pengabaian situs dan akhirnya bisa meningkatkan Bounce Rate pada situs kita.

Kemudian, dengan adanya Google Core Web Vitals yang diterapkan pada hasil pencarian pada tahun 2020, maka situs kita juga harus bisa bersaing dengan Kompetitor kita dalam pencarian organik.

Baca juga : Cara Mempercepat Loading Website WordPress Terbaru 2021

Nah, Beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengoptimalkan kecepatan sebuah situs adalah dengan menggunakan CDN, mengoptimalkan gambar, berinvestasi dalam host web berkualitas, memantau penggunaan plugin, dan menggunakan plugin caching.

2. Match Search Intent

Cara ini adalah bagian yang cukup penting untuk mengoptimalkan kualitas sebuah konten yang sering dilewatkan banyak orang.

Cara termudah untuk menjelaskan Search Intent (Maksud Pencarian) adalah dengan sebuah contoh. Misalnya saja kita telah memutuskan untuk membuat artikel tentang “cara menulis ulasan buku yang bagus”. Nah, kita mungkin biasanya langsung melakukan riset kata kunci dan menemukan bahwa “cara menulis resensi buku” memiliki ribuan pencarian per bulan dan setelah itu kita baru mulai menulis artikelnya.

Mungkin artikel kita Ini adalah artikel yang bagus dan memiliki peringkat yg cukup bagus di halaman pertama google. Akan tetapi berakhir dengan Bounce Rate yang cukup besar.

Kenapa Demikian?

Itu semua karena kita melewatkan satu langkah!

Apa itu? Sebelum kita memutuskan untuk menulis sebuah artikel, terlebih dahulu kita perlu melakukan pencarian ata analisa terhadap kata kunci atau keyword yg akan kita target. Coba saja sobat sekalian amati, meskipun Artikel yang kita tulis ini bagus, tetapi tidak dalam format daftar. Nah, Jika kita telah melakukan pencarian terlebih dahulu, kita mungkin akan memperhatikan bahwa panduan bernomor menempati posisi teratas:

Cara Menurunkan Bounce Rate

Hasil lain di bawahnya mengambil pendekatan serupa. Meskipun artikel nya bagus, namun mereka hanya menggunakan beberapa tips umum sebagai judul daripada menjadikannya panduan yang mudah diikuti.

Jadi, ketika pengguna menelusuri “cara menulis resensi buku”, niat mereka mungkin untuk menemukan panduan yang mudah diikuti, bukan hanya artikel tips umum.

So, Selalu jalankan pencarian / analisa terlebih dahulu dan pikirkan secara kritis tentang maksud pencarian pengguna sebelum menulis.

Baiklah, demikian sharing kita kali mengenai Cara Menurunkan Bounce Rate pada Website dan Blog terbaru 2021. Semoga bermanfaat untuk sobat wepotus semuanya. Apabila ada hal yang ingn ditanyakan terkait materi yg kita share pada kesempatan kali ini, silahkan bisa bertanya pada kolom komentar yang tersedia dibawah ini!

wepotus

SEO, Tutorial Blog/Website, Optimasi Youtube AdSense, CorelDRAW, dan berbagi ilmu komputer.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *